Wednesday, January 14, 2015

My Diary.

Hari ini 14 Januari 2015

Bagimu Cinta itu seperti hujan....
kadang ia membuat sakit tapi tidak jarang dia juga yang selalu berhasil membawa pelangi yang indah...
Tidak akan ada pelangi tanpa hujan.Begitu juga cinta...
Cinta...Satu kata yang indah yang tidak bisa lepas dari permasalahan hidup seseorang
Satu kata yang mungkin akan sangat panjang jika dijelaskan dan semua orang memiliki definisi yang berbeda-beda tentang arti cinta.
Cinta itu indah tapi terkadang ia begitu sangat menyakitkan, menggores luka bahkan kadang luka itu membekas walau luka itu telah kering
Jatuh cinta itu menyenangkan, membuatmu tersenyum setiap kali mengingatnya, setiap kali menghabiskan waktu dengannya...bahkan waktu terasa begitu cepat berlalu ketika sedang jatuh cinta
Dan terkadang jika seseorang sedang jatuh cinta ia bisa "lupa diri" sampai ia rela melakukan apa saja untuk membuatnya dan orang yang ia cintai bahagia
Namun........ketika rasa yang indah itu berubah menjadi rasa yang menyakitkan, siapa yang harus disalahkan? Cinta? Apa cinta yang harus disalahkan? 
Ntahlah.........

Kamu pernah merasakan jatuh cinta, kamu pernah sangat teramat mencintai seseorang 

Ketika kamu selalu memberikan yang terbaik untuk orang yang kamu cintai tapi pada akhirnya yang kamu dapatkan hanyalah pengkhianatan? Apa cinta berkhianat? Bukannya cinta itu menjaga kesetiaan?

Ketika kamu menerima dia apa adanya dan percaya akan menjaga hubungan ini dengan serius tapi ternyata dia lebih memilih masa lalunya...apa cinta itu hidup untuk masa lalu? bukannya cinta itu harus saling menjaga agar bisa terus melangkah ke depan tanpa pernah menyakiti dengan melihat ke belakang?

Ketika kamu mulai bisa melepaskannya kemudian dia datang dan meminta maaf dengan membawa seribu rasa penyesalan dihatinya dan pada akhirnya dia seperti teroris untukmu yang sampai bertahun-tahun dia selalu mencoba menghubungi dengan alasan hanya untuk meminta maaf dan karena ia selalu dikejar rasa bersalah....apa cinta itu menyia-nyiakan? apa cinta selalu datang terlambat? atau apa cinta memberi kesempatan kedua ketiga atau bahkan seribu???

Ketika kamu jatuh cinta dengan orang yang sudah lama dekat dengan mu tapi ketika kalian bersama kamu gak mampu untuk menjadi dirimu sendiri dan kamu tidak menemukan rasa nyaman didirinya...apa cinta itu gengsi?

Kenapa disaat kamu sudah menemukan orang yang mampu membuat kamu nyaman namun saat akhirnya bersama dia berlaku posesif, cemburu yang selalu menghantuinya dan terkadang dia menuntut mu untuk menjadi yang dia mau....apa cinta itu tidak mempercayai? apa cinta harus membuatmu berubah seperti apa yang dia mau?
Semua rasa pahit itu membuat mu menutup diri, memperbaiki diri...takut semua itu akan terjadi lagi. 

Terkadang di dalam kesendirian itu kamu berfikir, siapa yang salah? apa yang salah? kenapa begitu menyakitkan?

Akhirnya setelah beberapa tahun kamu perlahan mampu membuka sedikit celah dihatimu untuk seseorang...belajar mempercayai cinta kembali
Menghargai seseorang yang tidak pernah berhenti berjuang agar kamu mampu membuka hatimu untuknya
Dia berhasil! 
Kesempatan itu memihak kepadanya........dan pada akhirnya itu hanya sesaat. 
Mungkin kamu salah terlalu lama membiarkan dia menunggu..mungkin kamu salah membuat dia menunggu hanya karena hatimu yang masih ragu dan takut untuk jatuh lagi...dia punya hati yang tidak bisa kamu biarkan tanpa kepastian
Dan setelah itu tidak ada rasa penyesalan di dalam hati ini, mungkin memang lebih baik membiarkan dia pergi dan membiarkan kamu dengan hidupmu
Atau mungkin ini rencana Tuhan menjauhkanmu dengannya agar pada akhirnya kamu tidak jatuh lagi. 

Setelah sekian lama akhirnya kamu mampu untuk melewatinya tanpa 'cinta'
Karena kamu tau cinta itu bisa kamu dapatkan dari keluarga, sahabat, dan orang-orang terdekatmu walau rasanya berbeda jika kamu juga mendapatkan 'cinta' itu.
Dan sampai saat ini kamu masih mengakui Cinta itu adalah hujan yang suatu saat nanti akan kamu temukan Pelangi yang sangat indah yang tersenyum dan datang di dalam hidupmu.

-GED





Thursday, August 18, 2011

mari belajar dari sini ;)

Kegagalan Abraham Lincoln Yang Menyakitkan

Pernahkah anda gagal?, pertanyaan ini mungkin sering kita dengar.., akan tetapi bagaimana bentuk kegagalan anda?, seberapa banyak kegagalan anda?. Jika anda mengalami kegagalan yang begitu banyak dan menyakitkan cobalah kalian lihat kegagalan dari abraham lincoln dan petiklah pelajaran darinya.


Tahun 1831 kebangkrutan dalam usahanya
Tahun 1832 kalah dalam pemilihan lokal
Tahun 1833 kembali menderita kebangkrutan
Tahun 1835 istrinya meninggal dunia
Tahun 1836 menderita tekanan mental sedemikian rupa sehingga hampir saja masuk rumah sakit
Tahun 1837 kalah dalam kontes pidato
Tahun 1840 gagal dalam pemilihan anggota senat Amerika Serikat
Tahun 1842 menderita kekalahan untuk duduk di dalam kongres Amerika Serikat
Tahun 1848 kalah lagi di kongres Amerika Serikat
Tahun1855 gagal lagi di senat Amerika Serikat
Tahun1856 kalah dalam pemilihan untuk menduduki kursi wakil presiden Amerika Serikat
Tahun 1858 kalah lagi di senat
Tahun 1860 akhirnya berhasil menjadi presiden Amerika Serikat

Tambahan
Lucunya... pada saat Abraham lincoln menjadi presiden dia berkata, "Ternyata sekarang saya baru sadar bahwa saya ditakdirkan sebagai presiden". Mengapa beliau mengatakan hal demikian?, karena melihat perjuangannya yang terus - terusan gagal saat mencalonkan diri dalam berbagai hal, Eh.. kebetulan aja pas nyalonin diri jadi presiden berhasil Hahha... , Akan tetapi pelajaran yang bisa kita ambil adalah bahwa semangat pantang menyerahnya yang menjadikan dia hebat, bukan jabatannya.